Matapantura.id, KABUPATEN TANGERANG – Perayaan Hari Raya Idul Fitri tinggal menghitung hari, momentum lebaran spesial tersebut yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim di seluruh Dunia.
Selain merayakan kemenangan, momentum ini juga diisi dengan kebersamaan bersama keluarga, kerabat, sanak dan saudara.
Momentum lebaran memang mempunyai makna khusus bukan saja di saat itu orang saling bersilaturahmi dan bermaaf-maafan, melainkan juga banyaknya makanan dan kue kering yang jarang kita temui diluar lebaran.
Seperti hal nya yang dilakukan Hj. Wiyah warga Kampung Sabrang Mulya Rt 01/02 Desa Daon, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, menjelang Idul Fitri nampak sudah disibukan dengan pembuatan kue-kue kering khas lebaran yakni Nastar dan Kastangel.
“Setiap tahun memang selalu membuat kue-kue kering seperti Nastar dan Kastangel, Putri Salju,” ujarnya.
Lanjutnya, ia juga menuturkan bahwa selain membuat kue-kue untuk hidangan di rumah saat lebaran, dirinya selalu mendapat pesanan dari tetangga dan lainnya.
“Alhamdulillah berkah bulan suci Ramadhan, niatnya membuat kue untuk sendiri, tetapi saya bersyukur tetangga rumah minta juga dibuatkan kue, jadi hasil penjualan kue bisa untuk menambah uang belanja,” tuturnya.
(Rdk/*)