Tangerang, Matapantura.id – Untuk menekan angka stunting di tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Tangerang canangkan program gerebek posyandu, secara serentak yang dilakukan di 29 Kecamatan, pada Senin (3/6/2024).
Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengatakan, kegiatan gerebek posyandu sebagai salah satu bagian dari program yang sudah dicanangkan untuk mengatasi stunting melalui gerakan bersama. Menurutnya, semua lapisan elemen masyarakat harus terlibat untuk mengatasi stunting di Kabupaten Tangerang.
“Semua masyarakat terlibat dalam rangka mengatasi stunting. Gerebek posyandu adalah dimana semua anak-anak balita yang ada di suatu wilayah itu dibawa untuk dicek, baik itu ibu hamil dan anak-anak balitanya, apakah mereka mengalami stunting atau kurang gizi,” ungkap pria yang biasa disapa Rudi Maesyal, kepada awak media.
Dia menjelaskan, Gerebek Posyandu bertujuan untuk melakukan pendataan dan pengecekan secara komprehensif dan menyeluruh terhadap kondisi balita, anak-anak dan ibu hamil untuk mencegah dan mengatasi stunting.
“Jadi apabila ada yang tidak datang, kita lakukan jemput bola ke rumah masing-masing. Jadi semua tidak luput dari pendataan dari petugas dan teknis di lapangan bagaimana peran RT, RW-nya melakukan inovasi,” jelasnya.
Kata Rudi, saat ini anak-anak perlu terus didorong dan dicerdaskan. Mereka semua adalah masa depan bangsa dan calon-calon pemimpin bangsa 20 tahun mendatang.
Untuk itu, semua pihak harus terlibat untuk mendukung dan berjuang bersama mencetak generasi emas bangsa dalam melanjutkan tingkat estafet pembangunan bangsa.
“Anak-anak saat ini adalah masa depan bangsa dan calon-calon pemimpin bangsa 20 tahun mendatang. Untuk itu, semua pihak harus terlibat untuk mendukung dan berjuang bersama mencetak generasi emas bangsa untuk melanjutkan tingkat estafet pembangunan bangsa,” tandasnya.
Rudi Maesyal juga menyampaikan, pelaksanaan Gerebek Posyandu di Kabupaten Tangerang telah ditetapkan secara serentak pada tanggal 3 Juni 2024 dengan jumlah sasaran 284.085 anak balita di 2.352 posyandu.
“Kegiatan ini dilaksanakan bersama, berbagai pihak terkait, selain pemerintah yaitu dengan PKK, kader Posyandu, rumah sakit, swasta dan stakeholder lainnya yang semuanya sudah siap di lapangan untuk suksesnya grebek posyandu,” tuturnya.
Dia berharap dengan komitmen, sinergitas dan kolaborasi semua unsur, kegiatan Gerebek Posyandu yang dilaksanakan dapat membuahkan hasil maksimal dalam rangka penurunan stunting di wilayah Kabupaten Tangerang.
“Dengan satu tekad, sinergitas dan kolaborasi semua unsur, harapan kita semua kegiatan ini dapat membuahkan hasil yang maksimal untuk mewujudkan peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Tangerang,” harapnya.
Pj. Bupati Tangerang, Andi Ony Prihartono dan Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid terlihat sedang melakukan pengecekan posyandu, dalam program gerebek posyandu serentak di 29 Kecamatan.
(*)