Matapantura.id – Pendakwah sekaligus praktisi kesehatan dr. Zaidul Akbar membeberkan manfaat dahsyat mengonsumsi buah nanas bagi kesehatan tubuh.
Hal tersebut diungkapkan ahli herbal itu dalam keterangan yang dikutip Matapantura.id pada Kamis (18/5/2023) dari kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official.
Penggagas kesehatan ala Rasulullah SAW itu membagikan khasiat nanas untuk kesehatan tubuh.
Salah satunya, yakni melegakan saluran pernapasan anda, jika rutin mengonsumsi nanas.
Sebelumnya, dr. Zaidul Akbar mengimbau kepada audiens agar dapat menghindari mengonsumsi lemak tak sehat bagi tubuh yang disebut lemak trans.
Menurut dr. Zaidul Akbar, buah-buahan merupakan salah satu produk ciptaan Allah SWT yang tersedia di muka bumi bagi seluruh manusia.
“Salah satu buah yang mudah dijumpai dan banyak dibudidayakan di Indonesia adalah nanas, yang memiliki segudang manfaat dari kandungannya,” kata dr. Zaidul Akbar.
dr. Zaidul Akbar membeberkan, bahwa keluhan pada saluran pernapasan dapat diatasi dengan ramuan nanas.
“Nanas itu jangan dimakan hanya dagingnya saja, salah satu bahan yang banyak mengandung enzim pada nanas terletak pada bonggol, maka bonggolnya dimakan,” ungkap dr. Zaidul Akbar.
Lanjut dr. Zaidul Akbar, bonggol nanas berkhasiat untuk mengobati sinusitis, sehingga dapat melegakan saluran pernapasan.
Resep menangani sinusitis menggunakan bonggol nanas telah dituliskan dr. Zaidul Akbar yang mana juga ditambahkan habbatussauda.
Selain itu, opsi pengobatan alami sinusitis menggunakan buah nanas yakni bonggolnya dengan cara diblender atau dihancurkan.
Perlu diketahui, bahwa bonggol nanas adalah bagian dalam atau tengah dari buah nanas.
Menurut dr. Zaidul Akbar, untuk mengatasi sinusitis, bonggol tersebut diblender dan dicampurkan bubuk habbatussauda sebanyak tiga kapsul. Kemudian dicampur dengan air dan ditambahkan sedikit madu.
Resep herbal tersebut diyakini dapat mengatasi sinusitis, yang mana telah dibuktikan oleh sahabat dr. Zaidul Akbar.
Sementara itu, dr. Zaidul Akbar juga memberikan alternatif lainnya atau ikhtiar tambahan selain konsumsi bonggol nanas, pengidap sinus bisa pula melakukan bekam.
Bekam dilakukan di area sinus, yakni bagian hidung dan dahi yang berada di antara alis, dan membentuk huruf A.
“Dibekam pakai kop yang kecil, biasanya saya sarankan di tiga titik sinusnya,” jelas dr. Zaidul Akbar.
Tak kalah pentingnya. dr. Zaidul Akbar kembali menyampaikan sebaiknya dapat menghindari produk atau jenis makanan yang bisa menjadi sumber penyakit, di antaranya lemak trans.
Contoh lemak trans yakni minyak goreng, selain itu beragam jenis minuman milenial yang sedang hits saat ini.
“Gula pada minuman itu kebanyakan hampir seperempat dari gelas, umumnya menggunakan gula pasir cair, artinya banjir gula dalam tubuh,” beber dr. Zaidul Akbar.
Orang yang kebanyakan gula pasir akan kebanjiran hormon dopamin, yaitu hormon bahagia yang drastis atau langsung melesat.
Namun efek buruknya, begitu mulai turun gula tersebut, tubuh memberikan sinyal untuk menikmati gula pasir dan turunannya kembali yang menyebabkan ketagihan.
Sementara itu, jenis gula yang boleh dikonsumsi adalah air tebu, gula aren, gula kelapa, dan gula singkong.
(Red)