Matapantura.id – Supriyadi Burhan selaku Kepala SDN Tanjung Anom mengeluhkan kinerja proyek rehab ruang kelas SDN Tanjung Anom, tepatnya berada di Jalan Raya Tanjung Kait, Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang.
“Saya bingung dan kecewa karena pekerjaan proyek tersebut sangat lambat juga tidak jelas,” ucap Kepala SDN Tanjung Anom, kepada awak media, pada Rabu (6/9/2023).
Lanjutnya, ia juga menyampaikan bahwa pihaknya sangat keberatan dengan sistem kinerja CV Bantala Maruga Baswara.
“Sistem administrasi proyek tersebut banyak keluhan dari para pekerja yang tidak sesuai, bahkan tidak dibayarkan,” ujarnya.
Ia menambahkan, terkait material yang digunakan oleh CV Bantala Maruga Baswara tersebut dialihkan ke pihak SDN Tanjung Anom.
“Ya masa keramik untuk semua ruangan itu pihak sekolah yang harus mengeluarkan anggaran, jadi terkesan adanya kejanggalan. Saya berharap pihak pemborong dari CV Bantala Maruga Baswara bisa bekerja sesuai komitmen atau MoU dengan Dinas Pendidikan,” tegasnya.
(Bandi Badut)