Matapantura.id, Tangerang – Drs. H. Mujakkir Zuhri selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Banten dari Fraksi Partai Golkar, hadiri kegiatan pameran dan kontes bonsai.
Kegiatan pameran dan kontes bonsai tersebut digelar di Kampung Pondok Kulon Rt 04/01, Kelurahan Pakuhaji, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, pada Sabtu (10/6/2023).
Anggota DPRD Provinsi Banten dari Fraksi Partai Golkar Drs. H. Mujakkir Zuhri mengatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi kegiatan pameran dan kontes pohon bonsai hari ini, yang dilaksanakan oleh Komunitas Bonsai Tangerang (Kombat) serta rekan-rekan komunitas lainnya.
“Pohon atau tanaman bonsai memiliki keindahan yang sangat luar biasa. Selain itu, pohon bonsai unik dan menarik, ini akan menjadi sebuah nilai ekonomi tinggi bagi para pecinta bonsai,” kata Drs.H. Mujakkir Zuhri kepada Matapantura.id.
Lanjutnya, ia juga menerangkan bahwa ada keselarasan ketika melihat tanaman bonsai tersebut, sehingga kegiatan ini banyak mengajarkan tentang kehidupan sehari-hari.
“Bonsai itu hidup membutuhkan air, udara, nutrisi, serta sinar matahari dalam bertahan hidup, selain itu apabila berpindah atau singgah ke tempat lain pun harus selalu tahan rasa sakit. Namun hal itu akan membawa kebahagiaan bagi tanaman bonsai tersebut,” ucapnya.
Selain itu, ketika kita melihat pohon bonsai semakin tua atau matang, pohon itu kian menyajikan kesejukan dan keselarasan dengan alam.
“Maka dari itu, manusia seharusnya lebih memahami akan kebijakan sebagai makhluk hidup paling sempurna yang diciptakan Tuhan selain binatang dan tumbuhan,” ujarnya.
“Pohon bonsai mengajarkan kita juga untuk saling berkomunikasi, bersilaturahmi dengan sang Maha Pencipta melalui akses ibadah, terus kepada manusia yaitu para rekan-rekan komunitas dengan kegiatan positif ini tak terasa semuanya saling merangkul juga membantu, serta menyatu dengan alam artinya melestarikan tumbuhan merupakan sebuah bentuk kepedulian terhadap lingkungan,” jelasnya.
Ia menambahkan, kegiatan pameran dan kontes bonsai ini harus terus dikembangkan secara baik, karena selain bisa melestarikan alam juga memberi nilai income bagi para pecinta bonsai.
“Selamat kepada para kontestan yang mendapat penghargaan dan hadiah, jadikan kegiatan ini menjadi sebuah ajang silaturahmi dan semangat dalam berkarya. Semoga dengan terselenggaranya pameran bonsai ini bisa memotivasi masyarakat dalam membudidayakan tanaman bonsai, serta menumbuhkan nilai ekonomi di Kabupaten Tangerang. Dengan pameran bonsai ini kita bisa menikmati keindahan alam yang berada di sekeliling kita,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, H. Irfan salah satu kontestan bonsai menyampaikan bahwa dirinya sangat senang dengan adanya kegiatan positif tersebut. Karena bisa menjadikan sebuah motivasi bagi seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Tangerang.
“Tanaman bonsai merupakan salah satu seni yang tak pernah selesai dan karya seni yang bisa diwariskan. Maka, semakin tua usia bonsai, semakin tinggi pula nilai ekonominya,” ucapnya.
Lanjut H. Irfan, tanaman bonsai miliknya mendapatkan penghargaan dari panitia penyelenggara dan mendapat hadiah juga dari anggota DPRD Provinsi Banten Drs. H. Mujakkir Zuhri.
“Alhamdulillah saya ucapkan terima kasih kepada para panitia dan dewan juri, serta Dewan H. Mujakkir yang telah memberikan penghargaan dan hadiah untuk tanaman bonsai saya. Tanaman bonsai ini memiliki tinggi 14 sentimeter dengan badan besar itu sangat jarang, dalam hal tersebut memotivasi saya lebih semangat lagi dalam berkreasi bonsai,” pungkasnya.
(Bandi Badut)
