Matapantura.id, BANTEN – Ditlantas Polda Banten Gelar Sosialisasi Operasi Ketupat 2023 di radio 94,9 RRI Banten pada, Rabu (12/4/2023).

Dalam talk show yang menjadi narasumber adalah Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Banten AKBP Kamarul Wahyudi dipandu penyiar radio RRI Banten Gita.

Dalam kesempatannya Kamarul mengatakan bahwa arus mudik tahun ini berbeda dengan tahun kemarin.

“Arus mudik 2023 berbeda dengan tahun 2022 dimana perbedaan nya adalah pada tahun 2022 pemudik diseberangkan melalui pelabuhan merak, maka pada 2023 dari hasil evaluasi analisa lebaran tahun kemarin yang membeludak dan prediksi peningkatan arus mudik pada tahun ini mengalami peningkatan dimana pada tahun kemarin sebanyak 80 juta pemudik dan untuk tahun 2023 sebanyak 138 juta pemudik,” kata Kamarul.

“Pemerintah melakukan langkah-langkah dalam rangka mengantisipasi membludaknya pemudik di Merak, kita menyiapkan empat pelabuhan dimana pelabuhan merak terdiri dari tujuh dermaga, pelabuhan Ciwandan, pelabuhan BBJ, yang menjadi pelabuhan alternatif adalah pelabuhan Indah Kiat, empat pelabuhan tersebut digunakan guna antisipasi lonjakan pemudik dan memberikan pelayanan terbaik bagi pemudik,” ucap Kamarul.

“Khusus pelabuhan Merak digunakan untuk melayani kendaraan roda empat penumpang dan Bus, untuk Ciwandan sepeda motor pada H-7 sampai H-1 dilayani di pelabuhan Ciwandan, untuk truk berat yang panjang sekitar 10-12 meter akan diarahkan menuju pelabuhan BBJ, kendaraan truk kecil diarahkan ke pelabuhan Pelindo Ciwandan, dan untuk Indah Kiat akan digunakan untuk alternatif jika situasi Merak sudah penuh,” tambah Kamarul.

Lanjutnya, ia juga menyampaikan bahwa pihak kepolisian telah melakukan beberapa tahapan untuk menyambut atau memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat yang akan mudik.

“Sebelumnya kita melakukan survey jalan maupun pelabuhan baik secara internal maupun gabungan dengan instansi terkait, dan kita masih melakukan rapat untuk finalisasi, dan kesiapan kita untuk menyambut atau memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat yang akan mudik,” ujar Kamarul.

“Rekayasa lalulintas akan kami lakukan dimana kondisi jalan yang ada dan prediksi pemudik yang akan melintas baik melalui pelabuhan merak ataupun pelabuhan Ciwandan, kita pastikan ada rekayasa lalulintas dibagi menjadi tiga situasi yaitu hijau, kuning, dan merah,” jelas Kamarul.

Kamarul mengatakan bahwa di pos pelayanan nantinya tersedia beberapa fasilitas yang bisa digunakan untuk pemudik.

“Dimasing-masing pos pelayanan Polri tersedia fasilitas umum seperti MCK, dan fasilitas lainnya seperti pelayanan kehilangan barang, serta yang paling penting pelayanan keamanan,” kata Kamarul.

Terakhir Kamarul berpesan kepada seluruh masyarakat yang akan melaksanakan mudik agar tetap berhati-hati.

“Bagi masyarakat yang akan melaksanakan mudik tetap jaga keselamatan dijalan, patuhi rambu-rambu lalulintas, saling menghargai antar pemudik agar selamat sampai tujuan,” tutup Kamarul.

(Bandi Badut)