Kabupaten Tangerang, Matapantura.id – Dharma Wanita Persatuan (DWP) beserta anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Tangerang menggelar Bazar Ramadan 1445 Hijriah dengan tema “Tingkatkan Kolaborasi dan Sinergitas Sosial Untuk Masyarakat Kabupaten Tangerang,” pada Selasa (2/4/2024) di Gedung Serba Guna (GSG) Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Kegiatan yang diikuti oleh DWP unsur pelaksana Badan, Dinas, Kantor dan Kecamatan se-Kabupaten Tangerang dengan 80 stand yang menyediakan sembako, makanan, pakaian dan komoditi lain dengan harga murah serta terjangkau dibanding harga pasaran.
Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Tangerang Hj. Rismawati M. Maesyal Rasyid menjelaskan bahwa Bazar Ramadan tersebut merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh DWP beserta PKK dengan berkolaborasi bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) beserta pihak Corporate Social Responsibility (CSR).
“Alhamdulillah kegiatan yang rutin diadakan ini berjalan dengan baik, Bazar Ramadan ini tentunya bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai sosial diantara DWP dan PKK kepada masyarakat di lingkup Kabupaten Tangerang,” jelasnya.
Selain itu, Hj. Rismawati M Maesyal Rasyid, mengatakan, antusias masyarakat pada Bazar Ramadan tersebut sangat baik dan berharap kegiatan itu bisa membantu masyarakat terhadap bahan pangan yang naik di pasaran menjelang lebaran.
“Dari awal Bazar Ramadan yang dibuka oleh Pj Bupati Tangerang sudah terlihat bahwa masyarakat begitu antusias menyambut kegiatan ini, karena memang produk yang dipasarkan disini dijual dengan harga murah bahkan setengah harga dibanding pasaran,” jelasnya.
Masyarakat yang berbondong-bondong mendatangi Bazar Ramadan juga mengungkapkan kegembiraannya, karena dengan diadakannya Bazar Ramadan ini mereka bisa mendapat kebutuhan pokok hingga pakaian yang dijual murah jelang lebaran Idul Fitri seperti yang diungkapkan ibu Sella salah satu warga dari Cisoka.
“Saya sangat senang karena Bazar Ramadan ini menjual sembako dengan harga murah, yang biasanya di pasar beras itu mahal tapi disini semuanya menjual dengan setengah harga. Mudah-mudahan kedepannya acara seperti ini bisa diadakan lagi karena memang kami semua masyarakat membutuhkan kegiatan seperti ini,” ungkapnya.
Sebagai informasi, dalam kegiatan Bazar murah terdapat beberapa OPD yang ikut membuka stand yaitu Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dengan menyediakan paket sembako sebanyak 1.000 paket, Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) sebanyak 1.000 paket sembako, Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) sebanyak 1.000 paket sembako, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sebanyak 850 paket sembako serta paket sembako dari perusahaan atau CSR.
(rls)