Tangerang, Matapantura.idCalon Bupati-Wakil Bupati Tangerang, nomor urut 02, Moch. Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah (MADANI) janjikan untuk membangun lima kawasan pemukiman baru serupa Ketapang Aquaculture di pesisir utara Kabupaten Tangerang.

Calon Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengatakan, bahwa pasangan Maesyal-Intan (MADANI) akan fokus menciptakan Kabupaten Tangerang semakin gemilang. Katanya, untuk menciptakan hal tersebut kawasan-kawasan di pesisir Kabupaten Tangerang pun akan dibenahi, sehingga tercipta lingkungan yang aman, ramah, dan berkesinambungan.

“Kedepan, pemukiman-pemukiman di wilayah pesisir pun akan kita benahi agar lebih aman, dan ramah. Akan kita bangun 5 kawasan yang menyerupai Ketapang Aquaculture di wilayah lainnya,” kata Moch. Maesyal Rasyid kepada wartawan, Jumat (18/10/2024).

Menurut pria yang biasa disapa akrab Rudi Maesyal itu, pembangunan kawasan seperti Ketapang Aquaculture di wilayah pesisir utara Kabupaten Tangerang sangat diperlukan. Selain, menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman, kawasan tersebut dapat mencegah terjadinya abrasi yang disebabkan air laut.

“Jadi akan kita bangun lagi kawasan mangrove. Tentunya ini sangat penting untuk mencegah abrasi, karena kalau dibiarkan daratan akan semakin terkikis oleh air laut,” katanya.

Selain menggalakkan, penanaman mangrove di wilayah pesisir utara Kabupaten Tangerang. Kata Rudi Maesyal, apabila dirinya terpilih bersama Intan Nurul Hikmah. Dimasa kepemimpinannya kedepan, dirinya juga akan membangun pusat riset mangrove skala nasional.

“Kita juga akan bangun, pusat riset mangrove skala nasional. Tentunya, ini sangat bermanfaat nanti, karena mangrove merupakan salah satu tanaman yang memiliki kekayaan akan manfaat,” tukasnya.

Sementara itu, Calon Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah menambahkan, untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman. Pasangan Maesyal-Intan juga akan melakukan pembangunan terhadap rumah-rumah masyarakat yang dinyatakan tidak layak.

“Kita juga akan berikan bantuan bedah rumah, terhadap masyarakat yang dirasa kurang mampu. Minimalnya, 5000 rumah,” katanya.

Intan juga menegaskan, untuk menciptakan kawasan yang aman dan nyaman tidak lepas dari pengelolaan sampah yang saat ini masih menjadi persoalan di Kabupaten Tangerang. Maka dari itu, dalam 100 hari kerja apabila dirinya menjadi pimpinan Kabupaten Tangerang akan menuntaskan persoalan sampah di Kabupaten Tangerang.

“Kita akan lakukan pengelolaan sampah secara terpadu dari hulu ke hilir. Dalam waktu 100 hari kerja akan kita selesaikan persoalan sampah di Kabupaten Tangerang,” ujar Intan.

(*)